Penjual Bunga Pagi di Batu Menangis Saat Mahjong Wins 3 Muncul
Udara dingin pagi menyelimuti kaki lima Kota Batu. Seorang penjual bunga duduk bersandar di tembok toko tutup, menanti pembeli pertama. Di sela sela waktu kosong, ia membuka ponsel tuanya yang layarnya sudah retak di banyak sisi.
Saat itu juga, game Mahjong Wins 3 terbuka secara otomatis. Dalam satu putaran pertama, scatter langsung muncul tiga kali. Ia terdiam lalu menangis pelan, tak percaya dengan apa yang baru saja ia lihat dari layar penuh retakan.
Mahjong Wins 3 dan Sentuhan Ajaib dari Kastatoto
Ia bermain Mahjong Wins 3 lewat platform Kastatoto sejak dikenalkan anak tetangganya. Meski ponsel yang ia pakai sudah tua, game itu tetap bisa dibuka dan dimainkan dengan lancar setiap pagi.
Akun miliknya tidak pernah menyimpan banyak saldo, tapi kali ini beda. Setelah scatter muncul, fitur bonus langsung terbuka dan kemenangan mengalir deras dalam hitungan detik. Ia hanya bisa mengusap air mata dengan ujung kerudungnya.
Cerita Haru yang Sampai ke Pasar Bunga
Setelah kejadian itu, ia cerita ke sesama penjual bunga di pasar pagi. Banyak yang tidak percaya sampai ia memperlihatkan riwayat kemenangannya. Beberapa ibu bahkan ikut menangis karena terharu.
Sejak itu, nama Mahjong Wins 3 mulai ramai dibicarakan di antara para penjual. Mereka mulai ikut bermain di Kastatoto, berharap ada keajaiban serupa yang bisa menguatkan semangat di tengah dinginnya udara pagi.
Jam Pagi Saat Embun Masih Tertinggal
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul lima lebih tiga puluh pagi. Saat embun belum mengering dan jalanan masih kosong, scatter muncul seperti ingin menyapa lewat layar yang nyaris pecah total.
Kini, waktu itu ia anggap sebagai jam paling sakral untuk bermain. Walau hanya sebentar sebelum lapak dibuka, putaran di Mahjong Wins 3 jadi rutinitas kecil yang penuh harapan.
Harapan dan Air Mata dari Layar Retak
Mahjong Wins 3 bukan cuma permainan. Dari layar retak, ia mendapatkan semangat baru untuk menjalani hari. Air matanya bukan karena sedih, tapi karena merasa dihargai oleh semesta melalui keberuntungan kecil itu.
Selama masih di Kastatoto dan percaya pada waktu yang tepat, ia yakin keberuntungan bisa datang lagi. Karena kadang, layar retak pun bisa menampilkan harapan yang utuh dan tulus dari hati seorang penjual bunga pagi.
Bonus